Sabtu, 03 Januari 2009

REFERENSI KOMUNIKASI

Menghilangkan Background dengan Photoshop

(Budi Hartanto - Iklan 06)

Banyak desainer grafis mengatakan bahwa photoshop adalah software ‘sakti’ karena dengan menguasainya semua imajinasi visual yang ada di benak kita bisa menjadi ‘kenyataan’ berwujud produk grafis. Di sini saya akan berbagi materi-materi dasar photoshop yang akan berguna khususnya pada jurusan jurnalistik dan periklanan, setidaknya materi ini bisa diaplikasi untuk mengedit foto anda sendiri dalam friendster atau facebook sehingga tidak lagi tampil standar :-P

Dalam materi ini saya mengajarkan cara menghilangkan background dengan menggunakan pen tool, memang banyak cara lain, tapi cara ini merupakan cara yang paling banyak digunakan secara standar industri media. Menggunakan pen tool akan menghasilkan seleksi image yang lebih rapi, detail serta cepat (seperti menggunting foto secara manual). Pen tool dipilih karena sifatnya yang fleksibel, seolah-olah kita benar-benar menggunakan pen (pena) untuk membuat batas-batas pada image.

Saya menggunakan photoshop 7 (karena ini materi dasar maka cara ini bisa diaplikasi pada semua photoshop seri lama dan terbaru) dan untuk lebih jelasnya sebaiknya paduan gambar di klik agar tampilan 100 persen, serta perhatikan tanda lingkaran merah dan panah merah sebagai petunjuk

Langkah 1

Buka file yang akan dihilangkan backgroudnya, sebagai proses belajar sebaiknya pilih image yang beresolusi besar dan tidak rumit (hindari dulu mencoba menghilangkan background dengan objek rambut di kepala). Biasanya file berformat JPEG yang tidak memiliki layer

Langkah 2

Aktifkan layer image dengan mengklik dua kali pada layer background (lihat gambar yang diberi tanda panah merah) jika sudah diklik maka akan tampak menu baru sebagai tanda layer akan aktif, silahkan beri nama layer tersebut (untuk materi kali ini saya sengaja membiarkan nama layernya tetap sebagai “Layer 0”) jika sudah klik OK



Langkah 3

Lalu pilih pen tool di sisi kiri monitor (lihat gambar)


Langkah 4

Mulai memberi titik-titik batas yang akan diseleksi, mungkin akan terasa sulit memberi titik-titik batas dengan gerakan mouse dan memainkan kurva, tapi dengan seringnya berlatih akan terbiasa bahkan terasa mudah . Jangan lupa untuk memudahkan proses seleksi, pada panel layer fill diubah menjadi 0 untuk menghindari munculnya fill warna pada batas-batas seleksi pen tool (lihat gambar).Ini adalah proses paling lama dan membutuhkan ketelitian serta kejelian rasa seni.

Langkah 5

Teruskan membuat titik-titik batas seleksi hingga akhirnya batas tersebut tertutup dengan mempertemukan titik akhir dengan titik awal seleksi. Wilayah yang tertutup batas adalah wilayah yang telah diseleksi

Langkah 6

Setelah tertutup arahkan mouse ke panel layer dan klik vector mask thumbnail, biasanya ditandai dengan tulisan “Shape 1” (jika pada file belum ada shape yang lain).Lihat gambar

Langkah 7

Klik Paths pada panel

Langkah 8

Klik tombol bundar dengan logo segitiga di sudut kanan panel paths hingga keluar menu baru dan pilih “make selection” (lihat gambar)

Langkah 9

Setelah klik make selection maka akan muncul menu baru di tengah-tengah monitor yang menandakan seleksi akan segera aktif. Ada beberapa pilihan untuk menyeting seleksi tapi untuk permulaan saya hanya akan mengajarkan penggunaan setingan feather radius yang menggunakan satuan pixels (yang lainnya biarkan seperti semula, jangan diklik).
Feather radius berfungsi untuk menyamarkan tepian sisi seleksi, gunanya jika gambar dipotong, maka hasil potongan gambar di tepi-tepinya tidak terlihat terlalu kasar melainkan tampak samar di sepanjang sisinya. Semakin besar angka feather radius yang dimasukkan maka semakin samar sisi gambar tapi ingat, jangan memberikan angka yang terlalu besar juga, sesuaikan dengan kebutuhan, karena jika angka yang dibuat sangat besar maka hasil menghaluskan sisi luar gambar akan semakin ‘memakan’ gambar tersebut ke sisi dalam, akibatnya gambar malah menjadi pudar. Jika sudah maka klik OK

Langkah 10

Jika sudah di klik oke maka bagian yang terseleksi akan tampak dibatasi oleh garis putus-putus yang berkedip-kedip, ini menandakan bagian yang diseleksi siap untuk diedit.

Langkah 11

Lalu klik lagi panel layer untuk memilih layer yang akan diedit

Langkah 12

Setelah panel layer terbuka kembali maka klik “Layer 0” (layer yang akan dihilangkan backgroundnya) agar aktif

Langkah 13

Arahkan kursor mouse ke menu bagian atas dan buka menu “Select” dan pilih “Inverse”. hal ini untuk membalik posisi seleksi, karena seleksi yang kita buat di awal adalah justru bagian yang bukan akan dihilangkan, sehingga untuk membalik keadaan perlu di-inverse agar seleksi yang aktif adalah bagian background
(lihat gambar)

Langkah 14

Setelah inverse, maka tekan tombol delete di keyboard untuk menghapus background, maka hasilnya akan seperti pada gambar, background akan hilang dan siap digantikan dengan background lain atau dikreasikan dengan imajinasi kita.
Langkah 15

Selebihnya silahkan berkreasi dengan image yang sudah dihilangkan backgroundnya. Ingat dalam memasukkan background baru posisi layer harus di bawah layer yang sudah dihilangkan backgroundnya (dalam materi latihan ini layer yang dihilangkan backgroundnya adalah bernama “Layer 0”, maka letakkan background baru di bawah posisi “Layer 0” pada menu panel layer) Selamat Mencoba!!!


Model foto : Uyunk & Atta (PR 06)
Kunjungi Blog penulis di http://budzaemon.blogspot.com/


Tidak ada komentar: